Kamis, 31 Mei 2012

Manusia dan Keadilan


Keadilan pada dasarnya merupakan sebuah kebutuhan mutlak bagi setiap manusia dibumi ini dan tidak akan mungkin dapat dipisahkan dari kehidupan. Menurut Aristoteles, keadilan akan dapat terwujud jika hal – hal yang sama diperlakukan secara sama dan sebaliknya, hal – hal yang tidak semestinya diperlakukan tidak semestinya pula. Dimana keadilan memiliki cirri antara lain ; tidak memihak, seimbang dan melihat segalanya sesuai dengan proporsinya baik secara hak dan kewajiban dan sebanding dengan moralitas. Arti moralitas disini adalah sama antara perbuatan yang dilakukan dan ganjaran yang diterimanya. Dengan kata lain keadilan itu sendiri dapat bersifat hukum.
       Dalam kondisi lingkungan negara kita, saya mengambil contoh masalah dalam BBM dimana keadaan harga premium itu diambang kenaikan dan kedapatan subsidi oleh pemerintah dalam hal ini masyarakat mendapatkan keadilan tetapi banyak masyarakat yang menyalahgunakan keadilan yang telah ada dengan masyarakat dengan kondisi keuangan yang baik turut serta menggunakan bensin premium ini padahal masyarakat ini mampu menggunakan bensin non subsidi, ketika pemerintah sulit memberikan keadilan terhadap masyarakatnya dengan memikirkan orang orang lebih membutuhkannya.
         Seharusnya masyarakat dengan kondisi keuangan lebih tinggi lebih sadar atas keadilan ini dengan tidak menggunakan bensin bersubsidi dengan begitu membantu pemerintah kita dalam membuat keadilan terhadap rakyatnya yang lebih membutuhkan setidaknya membantu mengurangi beban pemerintah dalam memakmurkan rakyatnya setidaknya bagi orang orang yang mampu bisa menggunakan kebijakan pemerintah dengan baik dan benar sehingga kita dapat rukun bersama dalam keadilan pemerintah.
          Keadilan itu adalah pengakuan dan perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajìban. Keadilan terletak pada keharmonisan menuntut hak dan menjalankan kewajiban. Atau dengan kata lain, keadilan adalah keadaan bila setiap orang memperoleh apa yang  menjadi haknya dan setìap orang memperoleh bagian yang sama dari kekayaan bersama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar